PERBANDINGAN BENTUK DAN SISTEM NEGARA YANG BERLAKU UMUM DI DUNIA
- 12 August 2021
“NEGARA KESATUAN”
Negara kesatuan sering disebut juga sebagai negara unitaris, unity adalah negara tunggal (satu negara) yang monosentris (berpusat satu) terdiri hanya satu negara, satu pemerintahan, satu kepala negara, satu badan legislatif yang berlaku bagi seluruh daerah wilayah negara bersangkutan. Dalam melakukan aktivitas keluar maupun kedalam, diurus oleh satu pemerintahan yang merupakan langkah kesatuan, baik pemerintahan pusat maupun daerah. Sering menimbulkan kritikan adanya pemusatan kekuasaan yang berlebihan, terjadi proses birokrasi yang panjang. Bagi negara besar yang sistem komunikasinya belum lancar dan jarak antara pusat dan daerah-daearah jauh, menyebabkan sering terjadi keterlambatan dalam berbagai hal dengan adanya kekurangan ini didalam negara kesatuan sesungghunya masih juga terbuka inisiatif daerah dan peranan daerah untuk memperjuangkan nasib daerahnya masing-masing namun harus terkoordinasi dengan pusat dalam rangka keseluruhan daerah negara kesatuan. Untuk mensiasati hal ini sering dilahirkan adanya konsep dekonsentrasi dan desentralisasi yang tujuannya adalah untuk mendelegasikan sebagian tugas-tugas pemerintah negara kesatuan kepada daerah-daerah terhadap hal-hal yang dipandang sudah saatnya diatur atau diurus sendiri oleh pemerintah daerah.
Pemusatan kekuasaan dalam sistem negara kesatuan ini sering mengundang bahaya besar. Negara kesatuan akan amat efektif apabila untuk negara-negara yang tidak memiliki wilayah luas, misalnya belanda, turki, belgia, spanyol, portugal dan italia. Namun bagi suatu negara besar yang luas wilayahnya tersebar berjarak jauh, kapasitas pemerintahan pusat untuk memperhatikan keseluuhan kebutuhan daerah-daerah sering tidak memadai. Apalagi bagi daerah-daerah yang terisolir dan terpencil, sering terlantar bahkan sering tidak berimbang, tidak merata dan tidak adil antara perlakuan terhadap satu daerah dibandingan dengan daerah yang lain, sehingga sering mengundang banyak masalah lahirnya kepuasan daerah kondisi ini akan mudah menciptakan negara menjadi lemah. Misalnya kita lihat sejarah lepasnya daerah-daerah koloni inggris. Salah satu yang amat legendaris adalah terjadinya perang kemerdekaan di amerika serikat, sistim pemerintahan inggris yang selalu memaksakan peraturan-peraturan bagi rakyat amerika serikat yang konsepnya disiapkan dan diputuskan dipusat pemerintahan di kota london tanpa terlebih dahulu memperoleh bahan masukan dan memperhatikan aspirasi masyarakat amerika serikat, telah menimbulkan gejolak sosial masyarakat setempat. Pemerintah inggris bertindak otoriter memaksakan kehendak dan otoriter yang tidak menghiraukan perundingan terhadap situasi yang berkembang dalam dinamika masyarakat amerika serikat yang intelktualnya yang amat idealis.